Anime News Plus – CD Projekt Red, pengembang dua franchise terkenal, Cyberpunk 2077 dan The Witcher, mengumumkan langkah strategisnya ke depan. Mereka berencana fokus pada kedua franchise ini, dengan proyek-proyek terbaru yang sudah diumumkan kepada publik.
Penggunaan Unreal Engine 5
Dalam rilis pers CD Projekt RED, diumumkan bahwa game terbaru dari franchise The Witcher akan menggunakan Unreal Engine 5, bukan mesin proprietary REDengine yang selama ini digunakan oleh studio. Keputusan ini merupakan bagian dari “kemitraan strategis multi-tahun dengan Epic Games” yang melibatkan penggunaan Unreal Engine 5 untuk menghadirkan pengalaman open-world, dimulai dengan pengembangan game terbaru dari franchise The Witcher.
Tanggal Mulai Pengembangan
CEO CD Projekt Red, Adam Badwoski, mengonfirmasi bahwa proses produksi untuk game terbaru The Witcher, dengan nama sandi Polaris, akan dimulai pada tahun 2024. Mereka berencana membangun tim hingga 400 orang di pertengahan tahun ini.
Polaris dan Spin-off
Polaris, yang merupakan nama sandi untuk game The Witcher terbaru, merupakan judul yang diumumkan pada Oktober 2022. Selain itu, CD Projekt RED juga merilis informasi mengenai dua judul spin-off dalam dunia The Witcher: Canis Majoris dan Sirius. Canis Majoris disebut sebagai “game Witcher penuh” dan merupakan remake dari game Witcher pertama. Sementara itu, Sirius sedang dikembangkan oleh The Molasses Flood dan akan menawarkan pengalaman multiplayer serta kampanye dengan quest dan cerita.
Rencana Rilis
Meskipun belum ada informasi konkret tentang judul game utama berikutnya dalam trilogi baru The Witcher, proyek Polaris, analis memperkirakan rilis baru akan terjadi pada tahun 2026 atau 2027.
